Sebelum membeli, Anda harus memahami dulu perbedaan CCTV analog dan CCTV digital. Sehingga Anda bisa menyesuaikan dengan kebutuhan karena setiap jenis kamera akan maksimal untuk penggunaan tertentu.
Saat ini memang terdapat dua jenis CCTV yang ada di pasaran, yakni CCTV analog dan CCTV digital atau IP Camera. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Banyak perbedaan dari keduanya, Anda harus mengetahui betul sebelum membelinya. Kesalahan dalam membeli tentunya bisa membuat kinerja CCTV tidak maksimal nantinya.
Perbedaan CCTV Analog Dan CCTV Digital
Kita akan mengupas kedua jenis CCTV tersebut, pastikan Anda membacanya sampai selesai agar paham. Dalam artikel ini akan menjelaskan beberapa perbedaan yang mendasar dari kedua jenis CCTV ini.
Kualitas Gambar
Untuk kualitas gambar dari kedua jenis CCTV ini memiliki perbedaan yang signifikan. Resolusi dari CCTV analog tisam sampai setengah megapixel. Hal itu menyebabkan kualitas gambarnya tidak begitu jelas.
Berbeda dengan IP Camera yang memiliki resolusi 1 hingga 3 megapixel. Kualitas gambar yang dihasilkan jauh lebih jelas dan tajam.
Selain itu CCTV digital juga memiliki sudut pengambilan gambar yang lebih luas daripada CCTV analog. Salah satu kekurangan cctv analog adalah pada kualitas gambarnya ini.
Rekaman Video
Seperti yang kita tahu, CCTV analog hanya akan menyimpan rekaman video sesuai dengan kapasitas harddisk yang ada di DVR. Sehingga durasi rekamannya memang terbatas, meski Anda bisa menggunakan harddisk dengan kapasitas lebih besar.
Sedangkan CCTV digital, bisa merekam dengan durasi yang lebih lama. Apalagi dengan fitur penyimpanan cloud, yang memastikan hasil rekamannya aman.
Pemasangan
Cara setting CCTV analog jauh lebih sulit daripada CCTV digital. Anda harus paham cara memasang CCTV analog untuk bisa menggunakannya.
Untuk melakukan pemasangan CCTV analog, Anda harus melakukan instalasi kabel, kemudian konfigurasi DVR sesuai jumlah CCTVnya.
Beda halnya dengan IP Camera, untuk melakukan pemasangan IP Camera, Anda hanya perlu melakukan pengaturan pada switch yang nantinya akan menstransfer data ke NVR.
Akses Rekaman
Kedua jenis CCTV ini juga memiliki perbedaan dalam hal akses rekaman. Untuk bisa melihat hasil rekaman dari CCTV analog, Anda harus mengaksesnya melalui monitor yang terhubung dengan DVR.
Sedangkan untuk CCTV digital, Anda bisa mengakses rekamannya secara online melalui smartphone. Anda bisa memantau kondisi sekitar kamera dari jarak jauh.
Kelebihan Dan Kekurangan
Kelebihan CCTV Analog :
- Memiliki variasi produk yang banyak, Anda akan lebih leluasa dalam memilih.
- Dari segi harga jauh lebih murah daripada CCTV digital.
- Konfigurasinya lebih jelas.
- Kualitas gambar cukup bagus.
- Harga untuk DVR lebih murah.
Kekurangan CCTV Analog:
- Proses instalasi lebih sulit, karena harus melakukan pemasangan kabel.
- Membutuhkan kabel dan konektor, sehingga pengeluaran lebih banyak.
- Setiap CCTV membutuhkan satu kabel.
- Jika kabel putus, maka tidak bisa melihat rekaman videonya.
- Membutuhkan peralatan lebih banyak.
Kelebihan CCTV Digital (IP Camera)
- Instalasi IP Camera jauh lebih mudah dan cepat.
- Harga kabel dan konektornya lebih murah.
- Kemanan terjamin, karena data dikirim melalui wireless.
- Peralatannya jauh lebih sedikit.
- Bisa diakses darimanapun.
- Butuh pemahaman mengenai IP untuk instalasi.
- Jika menggunakan kabel, maka jaraknya kurnag jauh.
- Harga kamera CCTVnya lebih mahal.
- Harga NVR lebih mahal.
- Bandwith akan mempengaruhi kualitas gambar.
Itulah informasi mengenai perbedaan CCTV analog dan CCTV digital. Dengan mengetahui informasi ini, Anda bisa menyesuaikan jenis CCTV yang akan dibeli. Sehingga sesuai dengan kebutuhan dan maksimal dalam penggunaan.
