5 Cara Membuat Robot Pembersih Lantai dari Barang Bekas

Konsep Pembuatan Robot Pembersih Lantai dari Barang Bekas

Jika Anda ingin memiliki robot pembersih lantai tetapi anggaran Anda terbatas, mungkin Anda dapat membuat robot tersebut dari barang bekas. Konsep pembuatan robot dari barang bekas memang kemudian menjadi populer di kalangan anak muda. Bukan hanya menarik untuk dibuat, tetapi juga ramah lingkungan dan ekonomis.

Sebelum memulai pembuatan robot pembersih lantai dari barang bekas, ada beberapa hal utama yang perlu dipersiapkan seperti pengetahuan dasar elektronika, listrik, dan mekanika. Selain itu, Anda juga harus memiliki bahan dan peralatan yang dibutuhkan seperti mikrokontroler, motor penggerak, sensor, baterai, dan peralatan soldering.

Konsep pembuatan robot pembersih lantai dari barang bekas ini terdiri dari beberapa bagian utama, yaitu sistem penggerak, sistem sensor, sistem kontrol, dan sistem pembersih. Setiap bagian tersebut harus dikerjakan dengan seksama agar robot pembersih lantai yang akan Anda buat dapat bekerja dengan baik.

1. Sistem Penggerak

Sistem penggerak pada robot pembersih lantai terdiri dari motor dan roda yang berfungsi untuk menggerakkan robot. Ada beberapa jenis motor yang dapat digunakan untuk penggerak robot, seperti motor DC, motor servo, atau motor stepper. Pada umumnya, motor DC yang paling banyak digunakan oleh para perancang robot amatir.

Untuk membuat robot pembersih lantai dari barang bekas, Anda bisa menggunakan roda dari mainan atau mobil yang sudah tidak terpakai. Kemudian, motor DC dapat dipasang pada roda menggunakan bracket atau penjepit. Setelah itu, hubungkan motor dengan baterai menggunakan kabel jumper.

Sebagai tambahan, Anda juga dapat membuat roda robot menjadi lebih optimal dengan menambahkan sensor encoder. Sensor ini akan membantu robot untuk mengetahui posisi dan kecepatannya saat bergerak.

Selain menggerakkan robot secara keseluruhan, motor juga dapat dipakai sebagai bagian dari sistem pembersihan. Anda dapat memasang motor pada sikat atau kain pengelap untuk membersihkan lantai lebih efektif.

Dalam bahasan pembuatan robot pembersih lantai dari barang bekas, motor penggerak dan roda merupakan komponen terpenting dalam menciptakan gerakan robot yang berfungsi untuk menjelajahi lantai dan memastikan lantai bersih.

Selanjutnya kita akan membahas bagian ke 2 dari pembuatan robot pembersih lantai dari barang bekas, yaitu sistem sensor.

Persiapan Barang Bekas yang Dibutuhkan

Jika ingin membuat robot pembersih lantai sendiri, tidak harus membeli semua bahan dan perlengkapan. Alih-alih membeli, Anda bisa memanfaatkan barang bekas yang ada di rumah. Mengumpulkan barang bekas ini bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan dan juga bisa menghemat pengeluaran Anda. Berikut ini adalah beberapa barang bekas yang perlu Anda persiapkan:

1. Kotak Kardus

Anda bisa memanfaatkan kotak kardus bekas yang biasanya terdapat di dalam rumah Anda. Kotak kardus adalah bahan yang tepat untuk membuat body robot Anda. Gunakan potongan kardus dan tata sesuai dengan desain yang Anda inginkan. Cat atau lapisi kardus dengan bahan pelapis kecil untuk menjaga robot dari kerusakan.

2. Plastik Bekas

Plastik bekas dapat Anda gunakan untuk membuat bagian pembersih robot Anda. Potong plastik menjadi berbagai bentuk dan ukuran yang sesuai dengan desain yang ingin Anda buat. Pastikan Anda menggunakan plastik yang berbahan PVC agar mudah dibentuk dan tahan lama. Anda juga bisa menggunakan potongan lapangan atau dari bahan cakram vinyl bekas sebagai sumber plastik.

Anda akan membutuhkan alat potong seperti cutter atau gunting untuk memotong bahan plastik tersebut. Pastikan alat potong Anda tajam dan bersih sebelum digunakan.

Setelah potongan plastik terbentuk, Anda dapat memasang bagian pembersih pada robot dengan mendesainnya agar dapat ditempatkan pada bagian bawah robot.

3. Mesin Motor Bekas

Anda juga membutuhkan mesin motor bekas untuk membantu robot bergerak secara otomatis. Mesin motor bekas tersebut bisa didapat dari kipas angin bekas, motor mesin pencuci, dan bahkan dari mobil mainan bekas.

Untuk membuat robot bergerak, Anda membutuhkan beberapa bagian tambahan seperti roda dan gigi yang menyebabkan mesin motor berputar. Anda dapat mencari roda dan gigi yang sesuai di toko kain dan aksesoris mainan bekas.

Perlu diingat, pastikan mesin motor bekas yang Anda gunakan masih dalam kondisi baik sehingga memiliki performa yang baik dalam menggerakkan robot secara otomatis.

4. Baterai Bekas dan Kabel

Robot pembersih lantai perlu bahan bakar untuk bekerja secara otomatis yaitu baterai. Anda dapat menggunakan baterai bekas dari benda elektronik yang sudah tidak Anda pakai seperti remote televisi atau radio. Pastikan baterai bekas tersebut masih cukup kuat untuk mendukung kebutuhan daya robot.

Selain itu, Anda juga perlu menggunakan kabel sebagai penghubung baterai dan mesin motor. Anda dapat menggunakan kabel bekas dari charger hp atau kabel stop kontak bahkan kabel yang ada di dalam bahannya. Pastikan kabel yang Anda gunakan masih berfungsi dengan baik.

5. Alat Elektronik Tambahan

Untuk membuat robot pembersih lantai yang lebih canggih, Anda membutuhkan beberapa alat elektronik tambahan. Alat elektronik ini antara lain sensor jarak, sensor bukaan, dan sensor getaran. Sensor-sensor ini berfungsi untuk membantu robot pembersih lantai Anda berjalan dengan lebih otomatis dan efektif.

Sensor jarak akan membantu robot menghindari halangan yang berada di depannya sehingga tidak mengalami tabrakan yang berbahaya. Sensor bukaan membantu robot untuk berbelok saat sampai di sudut atau tembok. Sensor getaran akan memastikan robot itu berjalan dengan stabil saat bergerak diatas lantai yang tidak rata.

Tidak membutuhkan biaya banyak untuk membuat robot pembersih lantai sendiri dari barang bekas. Dengan memanfaatkan bahan bekas yang tersedia di rumah, anda bisa membuat robot yang efektif dan berguna. Anda bisa memanfaatkan barang bekas yang ada di rumah Anda secara kreatif.

Tahap-tahap merakit robot pembersih lantai

Jika Anda tertarik untuk membuat robots dari barang bekas pembersih lantai, Anda akan memerlukan beberapa barang bekas dan keterampilan dasar dalam elektronik dan robotik. Untuk merakit robot pembersih lantai, Anda akan memerlukan beberapa tahap dasar. Berikut adalah beberapa tahap dalam membuat robot:

Tahap 1: Persiapan

Tahap pertama dalam membuat robot pembersih lantai dari barang bekas adalah persiapan. Anda harus mempersiapkan semua alat dan bahan yang Anda butuhkan. Beberapa bahan yang diperlukan adalah:

  • 1. Motor DC
  • 2. Baterai rechargeable
  • 3. Kabel jumper
  • 4. Penggerak roda
  • 5. Sensor inframerah
  • 6. Arduino Board

Setelah Anda mempersiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan, Anda dapat memulai tahap berikutnya dalam merakit robot pembersih lantai dari barang bekas.

Tahap 2: Merancang dan memotong desain robot

Tahap berikutnya adalah memotong dan merancang desain robot dengan bahan bekas yang Anda miliki. Desain robot pembersih lantai harus memungkinkan Anda untuk meletakkan motor, sensor inframerah, dan semua komponen lainnya di atasnya.

Langkah-langkah yang diperlukan untuk membuat desain robot pembersih lantai sederhana adalah sebagai berikut:

  1. 1. Pertama-tama, Anda harus memotong papan kayu bekas sesuai dengan ukuran dan bentuk yang diinginkan.
  2. 2. Setelah itu, Anda dapat menempatkan mesin DC di tengah papan kayu bekas. Anda juga dapat memilih untuk menambahkan penggerak roda untuk memungkinkan robot bergerak dan membersihkan lantai.
  3. 3. Tempatkan sensor inframerah di bagian depan robot agar dapat mendeteksi permukaan lantai dan mengatur arah pergerakan robot sesuai dengan permukaan lantai.
  4. 4. Terakhir, pasang arduino board di atas papan kayu dengan zip ties untuk menempatkan semua bagian menjadi satu.

Tahap 3: Penempatan sensor dan kabel

Selanjutnya setelah desain robot selesai, tempatkan sensor infra merah dan semua kabel secara tepat di board arduino. Ini adalah tahap yang sangat penting karena mempengaruhi cara robot akan bergerak dan mengatur posisinya saat melintasi lantai. Ketika membungkus kabel, pastikan tidak kabel tidak terlilit untuk menghindari kerusakan dan gangguan pada pengoperasian mesin.

Ketika menempatkan sensor infra merah, Anda harus memperhatikan sudut dan jarak sensor agar tetap tepat saat pemindaian. Pastikan sensor benar-benar menempel di atas permukaan robot agar tetap terjaga ketika melintasi permukaan yang tidak rata.

Jangan lupa untuk mengecek koneksi kabel dan sensor infra merah. Yang perlu untuk diperiksa adalah pengalaman robot ketika penggerak roda diaktifkan serta sensor yang berfungsi dengan baik.

Tahap 4: Programing robot dan uji coba

Setelah robot mulai berjalan, selanjutnya adalah programmer robot sehingga dapat berjalan sesuai dengan fungsinya. Bahasa pemrograman yang digunakan dalam merakit robot pembersih lantai adalah bahasa C++ untuk pengoperasian mesin dan pengambilan data di arduino board.

Langkah-langkah untuk melakukan programing robot adalah sebagai berikut:

  1. 1. Unduh dan pasang perangkat lunak Arduino IDE ke komputer Anda.
  2. 2. Kemudian, buka aplikasi dan buat program dengan memasukkan kode bahasa C++.
  3. 3. Jalankan program dan cek apakah penggerak roda dan sensor infra merah dapat dijalankan dengan baik.
  4. 4. Uji robot dengan memasangnya di atas permukaan lantai dan menghidupkan mesin. Amati dan cek apakah pergerakan robot berjalan sesuai dengan program yang telah dibuat.

Dalam membuat robot pembersih lantai dari barang bekas, memang diperlukan kesabaran dan teliti. Meskipun terlihat mudah dan murah namun memerlukan beberapa cara yang harus dilakukan dengan benar agar berjalan sesuai keinginan. Namun, merakit robot sendiri adalah alternatif yang menyenangkan untuk belajar dan memanfaatkan barang bekas untuk menciptakan sesuatu yang berguna untuk kebutuhan sehari-hari.

Program yang Digunakan untuk Mengendalikan Robot

Membuat robot pembersih lantai bukanlah sebuah tugas yang mudah, tetapi hal tersebut dapat dilakukan dengan memanfaatkan barang-barang bekas yang ada di sekitar kita serta pengetahuan mengenai sistem pengendalian robot.

Untuk mengendalikan robot pembersih lantai yang telah dibuat, kita membutuhkan sebuah program yang dapat mengontrol gerakan robot dan juga membaca kondisi lingkungan sekitarnya. Berikut adalah beberapa program yang dapat digunakan untuk mengendalikan robot pembersih lantai dari barang bekas:

1. Arduino IDE

Arduino IDE adalah salah satu program yang sering digunakan dalam membuat robot menggunakan mikrokontroler. Program ini dapat diunduh secara gratis dan juga mudah digunakan oleh orang awam sekalipun.

Program tersebut bisa dipakai untuk mengisi kode pada modul mikrokontroler Arduino. Setelah terisi, kita dapat menghubungkan kabel dari mikrokontroler ke motor dan sensor pada robot. Dengan Arduino IDE, robot pembersih lantai kita dapat merespons kondisi lingkungan sekitarnya dan berpindah ke arah yang diatur.

2. Python

Python biasanya digunakan untuk keperluan pemrograman komputer dan aplikasi web. Akan tetapi, Python juga dapat digunakan dalam membuat robot karena bahasa pemrograman tersebut mudah dipelajari oleh pemula.

Dalam penggunaannya, Python juga dapat digunakan bersama dengan Raspberry Pi agar robot dapat berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya. Melalui sensor yang terpasang pada robot, misalnya, robot pembersih lantai kita dapat memindai kondisi lingkungan dan memutuskan aksi yang akan dilakukan berdasarkan program Python yang telah kita rakit.

3. Scratch

Scratch adalah program yang banyak digunakan pada kegiatan pemrograman anak-anak. Namun, Scratch juga dapat digunakan untuk membuat robot pembersih lantai dari barang bekas.

Scratch menyediakan interface berupa gambar yang akan memudahkan untuk menghubungkan input sensor dan output motor yang terdapat pada robot. Agar program dapat berjalan dengan baik, kita dapat melihat bagaimana kode program Scratch di dalamnya.

4. ROS (Robot Operating System)

ROS (Robot Operating System) merupakan open source framework sistem operasi untuk robot. ROS dengan mudah diinstall pada sistem operasi Linux. Bagi yang terbiasa dengan Linux, akan memudahkan dalam memahami bahasa pemrogramannya.

Dalam menggunakan ROS, kita dapat mengunduh berbagai program atau alat bantu serta komponen lainnya yang sangat bermanfaat untuk memudahkan dalam pembuatan robot pembersih lantai. Robot yang telah dibuat dapat berkomunikasi dengan ROS sehingga dapat bergerak dengan lebih halus dan terintegrasi.

Itulah beberapa program yang sering digunakan dalam mengendalikan robot pembersih lantai dari barang bekas. Penting untuk diingat bahwa dalam membuat robot, kita harus jeli dan detail dalam mengatur desain, program, dan komponen yang dibutuhkan agar robot dapat berfungsi dengan baik.

Uji Coba dan Perbaikan Robot Pembersih Lantai

Setelah merakit robot pembersih lantai dari barang bekas, langkah selanjutnya adalah melakukan uji coba dan perbaikan. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa robot pembersih lantai yang dibuat bisa berfungsi dengan baik dan bisa membersihkan lantai dengan optimal.

Berikut adalah tahapan uji coba dan perbaikan robot pembersih lantai:

1. Uji Coba Awal

Setelah merakit robot pembersih lantai, lakukan uji coba awal untuk melihat apakah robot tersebut berjalan dengan baik atau tidak. Perhatikan apakah robot dapat bergerak dengan lancar dan apakah dapat mengangkat kotoran dari lantai secara efektif.

Apabila terdapat masalah dalam uji coba awal, periksa kembali bagian-bagian yang mungkin menjadi penyebabnya. Mungkin terdapat komponen yang kurang kokoh atau mungkin ada bagian yang salah terpasang.

2. Perbaikan Bagian yang Bermasalah

Jika terdapat bagian yang bermasalah, segera perbaiki sebelum melanjutkan uji coba selanjutnya. Lakukan perbaikan dengan hati-hati dan jangan memaksakan diri untuk membuat sesuatu yang tidak bisa diperbaiki.

Saat melakukan perbaikan, pastikan semua komponen terpasang dengan kokoh dan benar. Jangan lupa untuk melakukan uji coba setiap kali selesai memperbaiki bagian-bagian yang bermasalah.

3. Uji Coba Lanjutan

Setelah memperbaiki bagian-bagian yang bermasalah, lakukan uji coba lanjutan untuk melihat apakah robot pembersih lantai sudah berfungsi dengan baik atau belum. Kalibrasi setiap sensor dan perangkat lunak harus dimaksimalkan. Hal ini bertujuan agar robot dapat bekerja dengan baik dan tidak melakukan kesalahan di tengah jalan.

4. Uji Coba Eksternal

Setelah melakukan uji coba lanjutan, lakukan uji coba eksternal di mana robot pembersih lantai dibawa ke luar ruangan untuk membersihkan lantai yang lebih luas. Hal ini akan membantu dalam mengidentifikasi masalah yang tidak muncul saat uji coba di dalam ruangan.

Perlu diingat bahwa sensor pada robot harus dioptimalkan. Tanpa sensor yang baik, robot tidak akan berfungsi dengan baik. Jangan ragu untuk mengganti sensor yang rusak agar robot dapat berfungsi dengan baik.

5. Penyempurnaan Program

Jika robot pembersih lantai sudah bekerja dengan baik, lakukan penyempurnaan program agar robot dapat bekerja lebih efektif dan efisien. Pada tahap ini, program robot pembersih lantai akan diuji dan dinilai apakah sudah sesuai atau belum dengan harapan. Program harus dioptimalkan agar robot dapat bekerja lebih efektif dan efisien.

Setelah melakukan uji coba dan perbaikan, pastikan robot pembersih lantai sudah bekerja dengan baik dan optimal. Berikan sentuhan akhir dengan melapisi tubuh robot dengan bahan yang kuat dan berwarna menarik agar robot pembersih lantai hasil karya Anda tampak menarik.

Dengan mengikuti tahapan uji coba dan perbaikan yang tepat, robot pembersih lantai dari barang bekas yang Anda buat akan menjadi alat yang dapat membantu Anda dalam membersihkan lantai rumah Anda dengan mudah dan efektif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *